KONSULTASI STATISTIK BISA DILAKUKAN DI DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN KOTA PADANG PANJANG

Kini,Konsultasi Statistik Bisa Dilakukan di DPK

DPKPP. Badan Pusat Statistik(BPS) Kota Padang Panjang membuka layanan konsultasi statistik yan merupakan layanan konsultasi statistik pertama dan satu-satunya di Indonesia.

Untuk meningkatkan literasi data dan pemanfaatan statistik di kalangan masyarakat, layanan ini berupa publikasi tercetak namun juga tersedia dalam bentuk soft copy yang dapat diakses pengguna melalui link khusus.

Penambahan layanan konsultasi statistik ini merupakan hasil kolaborasi antara BPS dan DPK yang ditandai dengan penandatanganan MoU pada Selasa(27/05).

Kepala BPS Kota Padang Panjang, Abdul Razi mengatakan, penambahan layanan ini sebagai jawaban atas kebutuhan masyarakat, terutama akademisi dan mahasiswa terhadap data yang akurat dan mudah diakses.

“Di era digital saat ini, data sangat dibutuhkan,apalagi contohnya mahasiswa dalam menyusun tugas akhir. Tentu tanpa data, hasil tulisannya bisa jadi tidak valid,” ujarnya.

Pojok Statistik Padang Panjang merupakan yang pertama di Indonesia. Diresmikan langsung oleh Kepala BPS RI pada tahun 2021 saat masa Covid 19.

“Selama ini layanan kami berupa informasi tercetak, namun kini kami perluas agar lebih inklusif dan adaptif terhadap kebutuhan zaman menggunakan softcopy,” tambah Razi.

Kepala DPK, Yan Kas Bari turut mengapresiasi kolaborasi ini. Yan menyebutkan, banyak mahasiswa dan peneliti menghadapi tantangan dalam mengolah serta menganalisis data.

Yan berharap kolaborasi ini terus berkembang ke depan dan mampu memberikan manfaat nyata bagi pembangunan daerah.

“Masyarakat harus menjadi pengguna data yang cerdas. Bukan hanya mengonsumsi, tapi juga mampu memahami, mengkritisi, dan mengolah data untuk kemajuan dirinya dan lingkungan,” ujarnya.

Akademisi dari Universitas Sumatera Barat (Unisbar), Dr. Novi Hendri, S.E, M.Si Datuak Bagindo Saidi yang turut hadir sebagai tamu undangan juga memberikan pandangannya.

Dia menekankan pentingnya kehadiran BPS sebagai mitra strategis Pemerintah Daerah.

“Pemerintah sangat membutuhkan data dari BPS sebagai dasar check and balance dalam perencanaan dan evaluasi pembangunan,” ungkapnya.

Menurutnya Novi, Pojok Statistik ini adalah kesempatan emas bagi masyarakat dan Pemerintah Kota Padang Panjang untuk memanfaatkan layanan BPS secara maksimal.

“Tanpa data yang baik dan benar, seberapa hebat pun perencanaan kita, semua tidak akan berjalan efektif. Data adalah fondasi dari kebijakan yang berdampak,” tutupnya.

PERPUSTAKAAN DAERAH KOTA PADANG PANJANG ADAKAN ACARA BEDAH BUKU “DIORAMA KOTA BAHAGIA”

Perpustakaan Daerah Kota Padang Panjang Adakan Acara Bedah Buku “Diorama Kota Bahagia”

DPKPP Dalam rangka mendukung aktifitas menulis, meningkatkan minat baca serta membudayakan membaca pada masyarakat di Kota Padang Panjang, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan menyelenggarakan acara bedah buku di Hall Kecamatan Padang Panjang Timur pada Kamis, 28 Mei 2025.

Dalam acara bedah buku Diorama Kota Bahagia Padang Panjang dalam Esai. DPK menghadirkan penulis buku Dede Pramayoza, Pandu Wibowo dan Januardi sebagai pembedah serta dimoderatori oleh Afrizal Harun.

Kegiatan ini dibuka Wakil Wali Kota, Allex Saputra,
Wawako Allex menyampaikan apresiasi tinggi atas inisiatif DPK dalam membangun budaya literasi melalui kegiatan-kegiatan inspiratif dan edukatif. Allex menekankan pentingnya kegiatan ini dalam memperkuat identitas Padang Panjang sebagai kota pendidikan.

“Sebagai kota pendidikan, Padang Panjang harus terus mendorong warganya untuk berpikir kritis dan berperilaku bijak. Melalui kegiatan seperti ini, kita membuka cakrawala berpikir masyarakat untuk masa depan yang lebih baik,” ujar Allex.

Pada kesempatan yang sama, Penulis buku Dede Pramayoza, menjelaskan, “Diorama Kota Bahagia” merupakan gambaran imajinatif atas sejumlah situs di Padang Panjang yang merefleksikan kejadian-kejadian sejarah.

Dede berharap pembaca dapat merasakan ingatan, kenangan, dan kegelisahan yang menjadi bahan refleksi dalam membangun semangat kewargaan baru.

Kepala DPK, Yan Kas Bari mengatakan, kegiatan ini bertujuan mempromosikan koleksi Perpustakaan Daerah kepada peserta dari berbagai kalangan. Seperti pelajar, mahasiswa, guru, dosen, pegiat literasi, dan masyarakat umum.

Selain acara bedah buku, DPK juga menyerahkan hibah buku kepada sejumlah Taman Bacaan Masyarakat (TBM) dan Perpustakaan Mesjid di Kota Padang Panjang, sebagai bentuk dukungan terhadap gerakan literasi dan menambah koleksi mereka.